Mewujudkan Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB): Komitmen Bersama SMA Al Bayan Putri Goalpara dan BPBD

SMA Al Bayan Putri Goalpara terus berkomitmen dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan tangguh. Sebagai langkah nyata dalam mewujudkan program Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB), sekolah kami telah menjalin kerja sama strategis dan memanfaatkan layanan konsultasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi.

Inisiatif utama konsultasi ini adalah untuk memastikan kesiapan infrastruktur dan prosedur darurat sekolah, khususnya melalui peninjauan ulang dan optimalisasi Jalur Evakuasi dan Titik Kumpul (Tikum). Tujuannya adalah memastikan bahwa seluruh warga sekolah—mulai dari siswa, guru, hingga staf—dapat melakukan evakuasi secara mandiri, terstruktur, dan efektif saat terjadi bencana.

Menanggapi kebutuhan sekolah, Tim BPBD Kabupaten Sukabumi memberikan materi mitigasi bencana yang komprehensif, berupa leaflet dan video edukasi. Materi ini menjadi panduan praktis bagi sekolah dalam menyosialisasikan kesiapsiagaan:

  1. Leaflet Mitigasi Bencana (Pengetahuan Dasar dan Respon Cepat)

Materi cetak ini memberikan pemahaman dasar yang krusial tentang bencana gempa bumi.

  • Pemahaman Gempa Bumi: Mengedukasi mengenai definisi Gempa Bumi, serta membedakan dua jenis utamanya: Gempa Bumi Vulkanik (akibat aktivitas magma) dan Gempa Bumi Tektonik (akibat pergeseran lempeng bumi seperti Collision, Spreading, dan Transform).
  • Aksi Cepat Tanggap: Menekankan pentingnya “Tetap Tenang & Jangan Panik” saat gempa terjadi. Jika evakuasi mandiri tidak memungkinkan, setiap individu wajib menerapkan protokol penyelamatan diri: DROP! (berlutut), COVER! (melindungi kepala dan leher), dan HOLD ON! (berpegangan pada tempat berlindung) hingga getaran benar-benar berhenti.
  1. Video Edukasi dari BPBD: “Duo Tangguh – Episode: Gempa Bumi”

Video yang dapat diakses melalui link https://www.youtube.com/watch?v=WLosEVwynIw ini memperkuat pesan pada leaflet dengan visualisasi yang mudah dipahami, merangkum seluruh tahapan kesiapsiagaan, mulai dari pengetahuan dasar hingga tindakan pasca-bencana.

Secara khusus, video ini menekankan prosedur penting yang menjadi fokus konsultasi kami:

  • Evakuasi Mandiri: Setelah getaran berhenti total, evakuasi harus dilakukan segera dan tertib.
  • Pemanfaatan Jalur Evakuasi dan Titik Kumpul: Seluruh warga sekolah harus mengikuti Rambu Jalur Evakuasi yang telah ditetapkan menuju Titik Kumpul (Tikum) yang aman dan telah ditentukan. Hal ini untuk memudahkan pendataan dan memastikan semua orang berada di lokasi yang aman.

Melalui kemitraan ini, SMA Al Bayan Putri Goalpara tidak hanya memasang rambu, tetapi juga menanamkan Budaya Sadar Bencana di kalangan siswi, guru, dan staf. Kami siap untuk terus mengadakan simulasi berkala untuk memastikan prosedur evakuasi, termasuk jalur dan titik kumpul, dapat dijalankan dengan sempurna.

Salam Tangguh! Kita Wujudkan Sekolah yang Aman, Siap untuk Selamat!